menyiapkan juragan usia sekolah – JUS

hari sabtu ygl 12 juni yl, dilakukan diskusi dgn 300 an guru dan kep sek sma dan smk di smkn 2 subang , yg di kuti oleh guru ppkn, agama, wirausaha, ketua osis seluruh kota subang, dalam worshop sekolah mandiri dan berwawasan lingkungan…

SEAMOLEC menjelaskan ttg pengembangan pendidikan karakter bersama guru2 agama dan ppkn dan ketua osis, utk mengembangkan pengukuran karakter  dgn langkah yg nyata yg bisa di ikuti oleh siswa dan guru2 yg ada di smkn2 tersebut, dan sekolah lain yg berminat utk bergabung…akhir juni akan di undang lagi utk diskusi  langkah detail nya.. informasi detail kita coba masukkan dalam blog 

smkn2negerisubang.wordpress.com

utk sekolah mandiri, dimana siswanya di harapkan bisa berproduksi dgn produk2 perikanan utk meningkatkan proteinda gizi serta menyiapakan mereka menjadi juragan usia sekolah…JUS…

info detail bisa dilihak  di                javasidatschool.wordpress.com…

kritik dan saran kita tunggu, ini langkah awal bagaimana membentuk konsorsium sekolah berbasis produksi yg fokus pada produk yg meningkatkan gizi siswa dan meningkatkan pendapatan asli siswa, sekolah serta pad pendapatan asli daerah….semoga hal ini akan mendorong perekonomian di daerah tersebut….

untuk jawatengah, akan kita kembanggkan di 17 smk perikanan , yg mau bergabung, serta sma rsb yg mengembangkan guru2 biologi nya utk mengembangkan biologi terapan…kita akan kumpulkan lagi konsorsium ini pada tgl 6 juli di kab magelang ..sambil membagikan bibit lele bagi mereka yg mau memproduksi lele tesebut..sambil memulai pencanangan penaburan sidat di jateng…

semoga langkah awal utk mengembangkan pendidikan mandiri ini bisa kita  laksanakan bersama……

mimpi kita adalah bgmn murid2 kita tambah sehat, pandai dan makmur dgn produk yg fokus utk peningkatan gizi…:)..bisakha murid kita menghasilkan 500 rb – 1 jt /semester dgn produk lele..dan di kembangkan dgn sidat…dan di lakukan kompetisi antar mereka …utk saling berlomba berprestasi yg terbaik…

semoga…langkah kita di ijin i oleh YME…

20 Tanggapan

  1. @nanda, sonny, terimakasih masukannya, justru ini yg sedang kita galakkan bahwa harus semakin banyak anak2 yg mempunyai minat dan peluang utk menjadi juraga , saya setuju dgn pendapat p sonni, kita harus belajar menjual produk kita…kemanapun juga…, dan kita punya sumber utk itu, tapi jangan jual mentah saja…maksudku cangkul terus jual spt batubarakita dll nya….klo bisa kita jual energi nya…bikin pabrik listik di negara tetangga dan kita jual listriknya kemereka…karena ada suplay bahan baku dari negara kita…

    memang jual batubara saja sdh untung utk segelintir orang yg punya akses ke sistem..dgn alasan apapun…, tapi dimasa mendatang kita harus pelan2 merubah menjual end produknya ke masyarakat dunia…bukan bahan mentahnya…..
    ini perlu perjuangna panjang….; apa yg sedang terjadi semua pimpinan dunia dari obama, eropah dll, selalu bernegosiasi dgn negara manapun utk kepentingan negaranya….
    mereka adalah komandan pedagang utk negaranya…agar produknya masuk kemana2…
    kita lihat bentuk penetrasi pengaruh jangka panjang adalah dari memberikan beasiswa kepada negara potensi utk anak2 udanya bisa satu frekwensi dgn karakter negara pemberi besaiswa atau donor…
    ada istilah yg tepat..”.tidak ada makan siang yg gratis…”, tinggal anak bangsa ini di buat sepintar mungkin sebanyak mungkin…agar semakin baik dalam bernegosiasi dgn siapapun nantinya….utk kepentingan bangsa ini….

  2. Alhamdulillah pak, kami telah berhasil menjual beberapa produk game yang kami buat….

  3. http://storyofeightteam.blogspot.com/

    Alhamdulillah pak, kami telah berhasil menjual beberapa produk game yang kami buat….

    • selamat ya terus kembangkan semaksimal mungkin, di sinni anda belajar bagaimana melihat pasar ,, mencari pembeli..dan melihat produk anda terjual dgn baik atau tidak.,….

  4. Assalaamu’alaikum wrwb.
    Sesuai petunjuk bapak saya sudah membicarakan perihal sekolah juragan dg pak Ruddy Winarko ( diknas Kota Sby ) beliau masih belum paham soal juknis ut lembaga profesi yang berminat bergabung.Mohon petunjuk lebih lanjut pak…

    Wassalam

    Imam BUdi Utomo ( 08123033162 ) PIKMI Sby

  5. JUS………..JOS pak “Juragan Orang Sekolahan” Support 100% pak, kami lagi kembangkan desa wisata di Kota Batu, dan Cafe Organik di Kota Malang, siap melatih dan menerima partner Orang Sekolahan untuk maju bersama ber wirausaha
    (andi antono : 08123890001 dan 0341 7575141)

  6. Pak gatot,
    JUS… Hmmm saya menyambut gembira program ini.
    Gemana kalau ini segera kita matangkan konsepnya. Terus dicari formula yang paling tepat yang dapat dilaksanakan di SMK dan SMA. Saya berpikir gemana kalau 2 hari kita fokus mendiskusikan ini secara intensif di sebuah workshop dengan grand tema MEMBANGUN SEKOLAH BERBASIS WIRAUSAHA. Saya siapkan tempat dan akomodasi lainnya, idep-idep refreshing bagi kasek. Nanti kita gotong bareng2 biayanya. Kita hadirkan para praktisi dan pakar di bidangnya. Intinya saya siap bertugas menjadi EO penyelenggaara. Tapi syaratnya pak Gatot harus menjadi keynote speakernya.
    Pak Gatot berikut saya kirim draft undangan dan jadwal serta pembicara yang bisa saya hubungi. Mohon bapak dapat memberi masukan mulai dari tema, pembicara maupun desain workshop secara umum. Saya menunggu komentar dan tanggapannya.
    Joe Jumintono
    0818256661 masmintosragen@yahoo.co.id

    • p joe, yg menjadi pembicara adalah lulusan smk yg sdh jadi juragan…itu saja yg kita cari, dan bgmn mereka menularkan ilmunya…

  7. kami ingin kan SMK ITTIHADIL IKHWAN Sumberdadi, Mantup, Lamongan, bergabung dengan SEAMOLEC

  8. Selamat malam, Bapak,
    Berikut saya sampaikan pendapat saya sesuai instruksi Bapak,..
    Program JUS (juragan usia sekolah), menurut saya sangat baik untuk dikembangkan. Selain memberikan pengalaman di usia yang dini, program seperti ini juga dapat digunakan untuk memberikan pembelajaran tentang survei kebutuhan pasar yang sebenarnya. sehingga ketika siswa telah memiliki cukup kemampuan untuk menghasilkan produk, maka tidak mengalami kebingungan lagi untuk memasarkan produknya. Karena telah memiliki setidaknya pengalaman untuk melakukan penawaran tentang sebuah produk.
    Akan tetapi, hal yang perlu dipertimbangkan adalah bagaimana agar program ini tidak jauh dari materi serta pelajaran yang siswa dapatkan disekolah. Misalnya, SMK dengan jurusan Teknik Komputer Jaringan, maka yang bisa dikembangkan adalah pekerjaan dalam bidang itu sendiri, baik itu menjual hardware untuk keperluan jaringan atau software, atau bahkan bisa juga konsultan dalam bidang jaringan. Sehingga, apa yang didapatkan atau dipelajari di ekolah dapat langsung diterapkan dan digunakan untuk sekaligus membantu biaya serta belajar untuk memantau pasar.
    Sedikit tentang saran, sebelum siswa memulai apa yang akan digunakan atau dikembangkan untuk dipasarkan, dapat dipastikan indikator-indikator atau hal” yang diperlukan siswa untuk dapat memulai. sehingga ketika memulai, siswa itu sendiri telah memiliki bekal yang cukup untuk mulai melakukan usaha.
    Demikia komentar dari saya,
    Mohon maaf jika masih banyak yang kurang, dan mohon bimbingannya Bapak,
    Terimakasih,
    Salam,
    Wayan.

  9. aslkum…

    Waah mnurut saya JUS ini ide yang keren sekali pak…
    dimana siswa bisa menghasilkan uang sendiri dengan membangun usaha. dan usaha mandiri ini harus di kembangkan dan di implementasikan ke siswa2 bukan hanya untuk siswa di SMK saja..

    dan mnurut saya Siswa juga bisa menjual ilmu mereka…
    Seperti membuka kursus untuk anak2 disekitar mereka..
    selain bisa memberikan ilmu juga bisa memberikan pemasukan buat kantong…:-)

    Dengan usaha mandiri ini juga siswa tidak perlu tergantung orang tua lagi…dan bisa memiliki tabungan sendiri..
    Semoga Program ini berjalan dengan lancar dan dapat di aplikasikan dengan baik….

    Amiiinnnn

  10. Asslmualaikum.. wr.wb.

    Menurut saya program JUS ini sangat baik untuk mengolah siswa menjadi lebih mandiri dari berbagai aspek yang ada. contoh nya saja dalam hal membuat produk hasil sendiri, menawarkan produk, Untuk program seperti ini harus nya kita buat menyeluruh baik untuk SMA,SMK, SMA BSI.
    JUS= Hobby menghasilkan uang

    Saran saya Program JUS ini harus segera di kembangkan agar tercipta nya siswa2 yang mandiri, dan berpikir kreatif untuk beberapa hobby nya menjadi lebih berkembang.
    🙂

  11. Selamat malam, Bapak,
    Program JUS (juragan usia sekolah), menurut saya sangat kreatif dan baik untuk dilaksanakan karena memberikan pengetahuan dan wawasan siswa untuk berwirausaha dari usaha yang dikembangkan secara mandiri. Melalui program ini siswa juga diberi ketrampilan sebagai contoh bagaimana cara memelihara/budidayakan ikan lele seperti yang digalakkan di Jawa Tengah sehingga dapat meningkatkan profit penghasilan bagi siswa itu sendiri. Namun untuk menjadikan profit penghasilan untuk sekolah dan daerah pada umumnya, hal itu perlu tenaga ekstra dan waktu yang panjang. Juga dibutuhkan adanya sarana dan prasarana bagi daerah sekolah yang masih tertinggal dan sangat menyesuaikan dengan musim penjualan di daerahnya. Saya mendukung saran dari Bapak yang menyatakan menjual tidak hanya dengan bahan mentah namun harus diolah terlebih dahulu. Seperti pengolahan lele menjadi makanan ringan keripik lele yang dikemas kemudian dijual dengan patokan harga pasar, bistik lele, spaghetti lele, sankakkei lele, salad lele, roti lele, lele asap, kerupuk lele, bakso ikan lele, dan produk berbahan lele lainnya. Sehingga lebih banyak profit/keuntungan yang kita dapat. Untuk masalah menu, di zaman teknologi seperti sekarang ini kita bisa menggunakan fasilitas internet sehingga siswa juga bisa belajar tata boga dan menjual hasil masakannya ke rumah makan/restoran.
    Saran saya untuk program JUS ini mungkin alangkah baiknya kalau ilmu yang didapat siswa di sekolah juga dapat digunakan untuk menghasilkan profit/uang sesuai bidang akademik di sekolah. Misalnya JUS membimbing siswa yang gemar menulis untuk membuat cerpen atau bahkan lebih baik lagi buku yang kemudian dapat diedarkan untuk dijual dan sama halnya dilakukan dengan bidang akademik lainnya. Untuk langkah selanjutnya diharapkan dengan Program Jus ini siswa dapat tinggal berfikir kreatif dan inovatif untuk mengembangkan usahanya secara mandiri sehingga menjadi suatu kegemaran. Karena kalau sudah menjadi kegemaran maka usaha akan berkembang lebih baik lg.
    Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang tepat ya pak, dan mohon bimbingannya dari Bapak,
    Terimakasih,

    dari Putra Ikhsdawijaya Sunarto

  12. Menurut saya program ini yang sangat di butuhkan oleh negara ini. karena indonesia saat ini tidak menghargai hasil karya anak bangsa. faktor itu karena kualitas produk indonesia dianggap kurang bersaing dengan produk luar negeri, tetapi dengan program ini maka kita dapat menjada kualitas produk mulai dari bangku sekolahan. yang nantinya akan menjadi pengusaha2 indonesia

  13. menurut saya program ini memang perlu untuk menciptakan kemandirian sejak usia sekolah yang diharapkan kedepanya akan muncul pengusaha-pengusaha baru yang tangguh

  14. Program JUS hanya bisa dikerjakan di Kota, bagaimana dengan di desa, daerah perbatasan. yang mana mereka sangat-sangat membutuhkan ‘ghairah’ hati untuk berbuat memuliakan diri mereka, sehingga mampu menciptakan ide dan kemauan untuk menciptakan sesuatu, yang bahkan sebagian besar dunia ini adalah ide orisinil dan bagus untuk menjadikan dirinya dan orang sekitarnya menjadi makmur. Sering kita lihat bagaimana kondisi perbatasan dan daerah yang tertinggal yang banyak sekali kekurangan, sehingga menjadikan mereka kehilangan jati dirinya, sejak usia produktif. Mari kita bangun mimpi Indonesia menjadi negara yang makmur.

  15. Yth. Bapak Gatot
    Kami Riantiarno Sutopo, CoFounder Nanoprivate eLearning Center. Kami memiliki konsep dasar eLearning yang dapat dikustomisasi. Kami saat ini bekerjasama dengan DEKOPIN Pusat (Sekjend Dr. Hanafiah Sulaiman) untuk menggalakkan kreativitas koperasi-koperasi yang ada. Kami ingin juga mengembangkan eLearning, baik Blended Learning, Virtual, Asynchronous/Synchronous Learning yang sebelumnya kami telah ikut workshopnya dari Universtiy of California dan Coursera, Inc.
    Kami harap dapat bekerjasama dengan Bapak Gatot dan tim SEAMEO dkk. untuk mengembangkan eLearning lebih lanjut, sebagai informasi eLearning kami masih free, belum ada rencana untuk komersialisasikannya, karena masih mencari pendanaan putaran awal. Kami siap bekerjasama secara penuh. Kami dapat dihubungi via email: riantiarno@nanoprivate.com atau riantiarno@outlook.co.id atau 0218601230.
    Demikian undangan kerjasama ini kami sampaikan.
    Terima kasih.
    https://nanoprivate.com/kemitraan/

Tinggalkan komentar